Diketahui poster-poster tersebut ditempelkan oleh organisasi Liga Perlindungan Lincoln Inggris. Poster-poster tersebut muncul dalam semalam, di sekitar daerah konstruksi masjid.
Salah satu poster bertuliskan 'jangan ada masjid lagi'. Walau jelas bernada penolakan, Direktur Asosiasi Islam Lincoln, Dr. Tanweer Ahmed, menyebutkan pembangunan itu akan tidak terganggu atau dipending. Ahmed meyakini akan tidak ada permasalahan sebab komune Muslim setempat sudah bangun jalinan kuat dengan bebrapa komune setempat.
" Ini begitu mengecewakan. Kami sudah mendekatkan diri dengan beberapa warga. Orang-orang Lincoln senantiasa
mensupport, serta kami sekalipun tak mempunyai permasalahan, "
komentarnya, tentang kemunculan poster-poster itu.
" Walaupun tindakan ini menyinggung, asosiasi Islam tak gentar serta kami selalu bekerja bersama dengan komune lokal, " imbuhnya.
Ahmed mengimbau pada beberapa orang yang tidak mengerti Islam untuk mencari info lewat asosiasi Islam itu. Sesaat masjid yang tengah di bangun itu, menurut Ahmed, bakal di buka sebagai sarana orang-orang yang bisa dikunjungi kebanyakan orang. Bahkan juga akan tidak membatasi, siapa saja bisa bertandang ke masjid itu nanti.
Ada poster-poster itu akan tidak hentikan sistem pembangunan masjid yang mengonsumsi dana sampai 1, 6 juta poundsterling itu. Gagasannya masjid itu bakal usai serta di buka untuk orang-orang pada musim gugur th. ini. Bangunan masjid disediakan untuk dapat menyimpan sampai 1000 jamaah nanti, serta bisa jadikan objek rekreasi untuk semua susunan orang-orang.
http://www.binakarsapost.com/2016/03/astaqfirullah-masjid-lincolnshire.html